Apa Itu Segregated Account Dalam Forex?

Segregated Account (rekening terpisah) adalah istilah yang merujuk ke pemisahan sejumlah dana nasabah dari dana operasional perusahaan broker forex untuk menjamin keamanan dalam pelaksanaan transaksi trading forex. Hal ini dilakukan agar pembayaran komisi dan biaya lain terkait trading yang dilakukan oleh trader sebagai nasabah lancar, dan dana tidak disalahgunakan oleh broker.

Fungsi Utama Segregated Account

Fungsi utama Segregated Account adalah untuk menampung dana semua klien suatu perusahaan broker secara kolektif agar tidak disalahgunakan untuk keperluan yang tidak semestinya. Dana dalam Segregated Account akan dimanfaatkan broker untuk menyelesaikan pembayaran tertentu dari transaksi nasabah saja, bukannya untuk kepentingan perusahaan broker.

Salah satu alasan mengapa pemisahan itu penting adalah karena Segregated Account bisa memastikan keamanan dana klien. Dengan Segregated Account, dana klien lebih mudah diidentifikasi ketika perusahaan broker kehilangan haknya untuk menguasai, mengurus, atau mengalihkan kekayaannya karena mengalami kebangkrutan.

Apa Keuntungan Segregated Account?

Segregated Account bisa membantu menjaga integritas broker di pasar forex. Setiap pelaku pasar akan menilai integritas broker dan menganggap hal ini sangat penting mengingat sekarang ini banyak sekali broker scam dan penipu yang mengintai dana trader. Hadirnya Segregated Account dalam suatu broker forex bisa membuat manajemen rekening klien lebih mudah dan tepat.

Broker forex juga dapat mengatur pembukuan mereka secara lebih efektif dengan memanfaatkan Segregated Account. Peran Segregated Account sangat signifikan dalam perkembangan trading karena adanya jaminan, perlindungan dan kepastian hukum saat melakukan trading forex bisa menaikkan kepercayaan trader.

Penyalahgunaan Dana Dalam Segregated Account

Dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 1997 Pasal 51 tentang Pelaksanaan Perdagangan Berjangka tertulis, margin, termasuk tambahan dana hasil transaksi milik nasabah wajib disimpan dalam rekening terpisah dari rekening broker pada bank yang disetujui oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Jika suatu broker yang teregulasi Bappebti melakukan pelanggaran karena menyalahgunakan fungsi Segregated Account, maka diancam pidana penjara selama lima tahun. Selain itu, pihak perusahaan broker harus membayar denda paling banyak 1.5 miliar rupiah. Aturan serupa pun diberlakukan oleh regulator forex dari negara lainnya.

Baik broker forex maupun trader bisa mendapatkan manfaat dari adanya Segregated Account. Sebagai klien, sangat penting untuk mengecek apakah broker forex yang saat ini Anda percayai benar-benar memberikan fasilitas Segregated Account atau tidak. Jika Anda menggunakan broker forex yang teregulasi, maka sudah jelas broker itu menempatkan dana trading klien-nya pada Segregated Account. Kondisi ini bisa terjadi karena regulator broker biasanya mewajibkan dana klien disimpan secara terpisah dari dana kekayaan perusahaan broker itu sendiri. Namun, jika broker forex tidak teregulasi, maka tidak dapat dipastikan Segregated Account-nya.

Kesalahpahaman Tentang Segregated Account

Adanya pemisahan rekening dana klien dengan rekening dana operasional broker merupakan hal yang positif. Sebelumnya, beberapa broker memasukkan dana deposit klien mereka ke rekening operasional perusahaan dan mereka menggunakan dana itu untuk berbagai tujuan. Tak jarang beberapa kejadian buruk yang tidak diinginkan kerap terjadi. Kini, hal-hal yang tak diinginkan itu bisa dihindari dengan adanya aturan Segregated Account.

Namun, masih banyak orang yang salah paham tentang Segregated Account, seperti hal-hal berikut ini:

  • Trader Memiliki Rekening Bank Sendiri Di Broker

Segregated Account tidak berarti klien broker mempunyai rekening bank sendiri di broker. Dana para trader akan digabung secara kolektif dengan dana klien lainnya. Jadi, jika saldo akun trading klien negatif, maka defisit akun klien ini akan akan ditutup broker dari dana kumulatif tersebut, meskipun biasanya broker sendiri juga akan ikut menutup kekurangannya bila memberikan perlindungan saldo negatif (Negative Balance Protection).

  • Broker Tidak Bisa Menggunakan Dana

Untuk Margin Dana dalam Segregated Account masih bisa digunakan broker untuk margin. Biasanya broker memerlukan sejumlah dana untuk margin sebagai posisi trading broker dan klien lain. Kecuali anda mendapat arahan khusus dari broker, jangan harap Segregated Account akan mengamankan dana Anda sepenuhnya. Nyatanya, broker masih dapat menggunakannya sebagai margin, baik untuk posisi tradingnya sendiri maupun posisi klien lain, sekalipun Anda sudah menggunakan Segregated Account.

  • Dana Sepenuhnya Aman Ketika Broker Bangkrut

Fakta penting selanjutnya untuk diperhatikan adalah Segregated Account tidak bisa menjamin keamanan dana trading jika broker mengalami pailit. Jika suatu broker bangkrut dan memiliki banyak utang melebihi pendapatan yang diperolehnya, dana klien di Segregated Account dapat digunakan untuk melunasi utang perusahaan. Hal terkait hak klien ketika broker bangkrut sebenarnya tergantung pada regulator broker tersebut, dan peraturannya bisa berbeda-beda. Sebagai contoh, jika broker yang bangkrut teregulasi di Bappebti, klien dapat dikategorikan sebagai kreditor konkuren (tanpa hak jaminan kebendaan atau hak istimewa) yang baru bisa mendapatkan pembayaran setelah kreditor separatis dan kreditor preferen (kreditor yang memiliki hak istimewa atau hak prioritas). Hal ini bisa diartikan, pembayaran dana klien bisa dilakukan dari sisa pembagian harta pailit setelah pembayaran ke kreditor separatis dan kreditor preferen selesai. Sederhananya, sebagai klien, Anda bisa jadi tidak mendapatkan dana Anda kembali pada saat broker pailit, meskipun dana tersebut berada dalam Segregated Account, kalau properti yang dimiliki broker tidak memadai untuk membayar utang-utangnya yang lain.

kesimpulannya, fasilitas Segregated Account merupakan fitur wajib bagi setiap broker bonafid. Akan tetapi, bukan berarti perlindungan bagi trader selesai hanya dengan Segregated Account saja. Trader tetap perlu memastikan jaminan keamanan lain yang diberikan oleh broker, seperti seberapa solid regulator yang menaunginya serta apakah ada skema asuransi dana.

(Visited 81 times, 1 visits today)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Call Now ButtonHubungi saya disini